Kutukan Kepada Peminum Arak
Ibnu Mas'ud r.a berkata: "Telah dilaknat (dikutuk) dalam meminum arak itu sepuluh orang. Yang memeras dan yang meminta diperaskan dan yang minum dan yang memberi minum, dan yang membawa dan yang dibawakan dan pedagang (penjual) dan dagangannya, dan penjual dan pembelinya . dan penanamnya.."
Jangan Mengatakan "Andaikan"..
Abu Hurairah r.a berkata, Rasulullah s.a.w bersabda: "Seseorang yang lebih kuat imannya, lebih baik dan lebih dikasihi Allah dari seorang mukmin yang lemah. Dan pada masing-masing ada kebaikan sendiri-sendiri. Rajin-rajinlah mengerjakan apa-apa yang berguna dunia dan akhirat,dan selalu minta bantuan kepada Allah, dan jangan lemah. Kemudian jika kau terkena sesuatu, jangan sekali-kali mengatakan: Andaikan saya berbuat begini nescaya terjadi begini. Sebaiknya kau harus berkata: Telah ditakdirkan Allah, dan Allah berbuat sekehendakNya. Kerana kalimat "Andaikan"hanya memberi jalan bagi laluan syaitan." (HR. Muslim)
Kepastian Masuk Syurga
Jabir r.a berkata: Seorang Badwi datang kepada Rasullullah s.a.w dan bertanya : Apakah yang dapat memastikan orang masuk syurga atau neraka itu? Jawab Nabi s.a.w : Siapa yang mati, tidak menyukutukan Allah dengan sesuatu apapun pasti akan masuk syurga. Dan siapa yang mati, menyekutukan Allah dengan sesuatu pasti akan masuk neraka." (HR. Muslim)
Kelebihan Berselawat Kepada Nabi s.a.w.
Ubai bin Kaab r.a berkata, adalah Rasulullah s.a.w. jika sudah berlalu sepertiga malam Baginda bangun dan bersabda: Hai sekalian manusia ingatlah kepada Allah, telah tiba yang menggetarkan hati, diikuti oleh berikutnya. Telah datang 'almaut' dengan segala risikonya, telah datang 'almaut' dengan segala kesukarannya. Saya bertanya: Ya Rasullullah, saya sering membaca selawat padamu, maka berapa banyak masa daripada waktu yang harus saya pergunakan untuk membaca selawat? Jawab Nabi s.a.w.: Sesuka hatimu. Saya berkata : Seperempat. Bersabda Nabi s.a.w. : Sesukamu dan kalau kau menambah lebih baik untukmu. Saya berkata: Separuh dari masa. Bersabda Nabi s.a.w Sesukamu dan jika kau menambah lebih baik untukmu. Saya berkata: Kalau demikian saya pergunakan semua waktuku untuk membaca selawat padamu. Bersabda Nabi s.a.w.: Kalau demikian keadaanmu akan dihindarkan segala kerisauan hatimu dan diampunkan dosamu. (HR. At-Termizi)
Ibnu Mas'ud r.a berkata: "Telah dilaknat (dikutuk) dalam meminum arak itu sepuluh orang. Yang memeras dan yang meminta diperaskan dan yang minum dan yang memberi minum, dan yang membawa dan yang dibawakan dan pedagang (penjual) dan dagangannya, dan penjual dan pembelinya . dan penanamnya.."
Jangan Mengatakan "Andaikan"..
Abu Hurairah r.a berkata, Rasulullah s.a.w bersabda: "Seseorang yang lebih kuat imannya, lebih baik dan lebih dikasihi Allah dari seorang mukmin yang lemah. Dan pada masing-masing ada kebaikan sendiri-sendiri. Rajin-rajinlah mengerjakan apa-apa yang berguna dunia dan akhirat,dan selalu minta bantuan kepada Allah, dan jangan lemah. Kemudian jika kau terkena sesuatu, jangan sekali-kali mengatakan: Andaikan saya berbuat begini nescaya terjadi begini. Sebaiknya kau harus berkata: Telah ditakdirkan Allah, dan Allah berbuat sekehendakNya. Kerana kalimat "Andaikan"hanya memberi jalan bagi laluan syaitan." (HR. Muslim)
Kepastian Masuk Syurga
Jabir r.a berkata: Seorang Badwi datang kepada Rasullullah s.a.w dan bertanya : Apakah yang dapat memastikan orang masuk syurga atau neraka itu? Jawab Nabi s.a.w : Siapa yang mati, tidak menyukutukan Allah dengan sesuatu apapun pasti akan masuk syurga. Dan siapa yang mati, menyekutukan Allah dengan sesuatu pasti akan masuk neraka." (HR. Muslim)
Kelebihan Berselawat Kepada Nabi s.a.w.
Ubai bin Kaab r.a berkata, adalah Rasulullah s.a.w. jika sudah berlalu sepertiga malam Baginda bangun dan bersabda: Hai sekalian manusia ingatlah kepada Allah, telah tiba yang menggetarkan hati, diikuti oleh berikutnya. Telah datang 'almaut' dengan segala risikonya, telah datang 'almaut' dengan segala kesukarannya. Saya bertanya: Ya Rasullullah, saya sering membaca selawat padamu, maka berapa banyak masa daripada waktu yang harus saya pergunakan untuk membaca selawat? Jawab Nabi s.a.w.: Sesuka hatimu. Saya berkata : Seperempat. Bersabda Nabi s.a.w. : Sesukamu dan kalau kau menambah lebih baik untukmu. Saya berkata: Separuh dari masa. Bersabda Nabi s.a.w Sesukamu dan jika kau menambah lebih baik untukmu. Saya berkata: Kalau demikian saya pergunakan semua waktuku untuk membaca selawat padamu. Bersabda Nabi s.a.w.: Kalau demikian keadaanmu akan dihindarkan segala kerisauan hatimu dan diampunkan dosamu. (HR. At-Termizi)
No comments:
Post a Comment